MATARAM | Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Nusa Tenggara Barat (NTB) melaksanakan Taaruf Mahasiswa UNU (TAAWANU) atau Orientasi Mahasiswa Pada Kamis 29 Agustus 2019 bertempat di Aula UNU NTB Jl. Pendidikan No. 6 Mataram.
Hadir dalam acara tersebut, Ketua BPP UNU NTB, Katib Syuriah PWNU NTB, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi NTB , Direktur Social Trust Fund (STF) UIN Jakarta
Ketua Panitia PMB sekaligus pelaksana kegiatan TAAWANU, Junaidi, M.Pd.I dalam laporannya mengatakan, Mahasiswa baru UNU NTB yang masuk tahun akademik 2019-2020 sekarang ini tidak hanya dari lokal NTB tetapi juga dari luar daerah yaitu Bali, Jawa bahkan, Sumatera dan Timor Leste.
“Untuk tahun ini cukup beragam, alhamdulillah bahkan ada mahasiswa kita dari Timor Leste ” tegasnya.
Sementara itu Rektor UNU NTB Baiq Mulianah, S. Ag, M. Ag menyampaikan, Berdirinya UNU di NTB adalah ikhtiar Nahdlatul Ulama dalam ikut serta mencerdaskan kehidupan bangsa tidak hanya Intelektual tetapi juga emosional dan spritual.
Selain itu, UNU secara tegas mengambil posisi gerakan pendidikan yang merujuk pada Islam Al Wahsathiyah atau Islam yang moderat, yang menjunjung tinggi nilai-nilai keadaban dalam Faham Ahlussunnah Waljama’ah (ASWAJA).
“Islam Moderat, Islam yang toleran, islam yang menjunjung tinggi Aklaqul Karimah” Ujarnya.
Karena itu, Proses belajar mengajar di UNU NTB berpedoman pada metode ilmiah modern seraya tidak meninggalkan metode menuntut ilmu yang diciptakan para ulama seperti yang tercantum dalam kitab Ta’limul Muta’allim.
“Itu satu kitab yang lua biasa berisi metode menuntut ilmu yang jika diterapkan, tidak mungkin kita gagal belajar” tambahnya.
Sumber : pwnuntb.or.id