UNUNTB.AC.ID|LOMBOK TENGAH-Kunjungan dosen UNU NTB hari Rabu 25 September di lokasi magang mahasiswa merupakan tindak lanjut dari kerjasama STF UIN Jakarta dengan UNU NTB. Lokasi yang dikunjungi adalah Desa Bilebante, Desa Karang Sidemen dan Desa Kembang Kerang Lombok Timur. Sebelumnya rangkaian kegiatan magang mahasiswa yang difokuskan pada menejemen UMKM internet Knowledge dan materi E- Commerce dengan pengenalan fitur marketplace untuk bisnis ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada para UMKM terkait pemasaran online.
Bentuk keterlibatan dosen dalam kunjungan kali ini adalah mengecek kembali hasil penerapan pemasaran berbasis digital baik itu akun yang sudah terverifikasi maupun yang belum. Kegiatan ini dipandu langsung oleh pak Rusdan M.Kom (Kepala Pustik UNU NTB) dan Pak Syilfana Yaka Saputra, S.Pd, M.Or (Ketua Puslit UNU NTB) . Selanjutnya Mahasiswa diberikan arahan terkait hal-hal yang perlu dikembangkan demi peningkatan pemasaran online bagi UMKM, termasuk bagaimana mendeskripsikan produk agar lebih menarik bagi konsumen yang mengunjungi akun pelaku UMKM. Hadir juga dalam kunjungan tersebut adalah perwakilan Dinas Koperasi pak Fahrizal Cahyadi M.E yang akan berupaya untuk membantu pendirian koperasi syariah bagi Palaku UMKM.
“Revolusi 4.0 saat ini sangat berpengaruh pada pemasaran produk UMKM yang ada di NTB. Hanya saja sangat minim terkait pendampingan bagaimana memasarkan produk secara online. Oleh karena itu kerjasama yang dilakukan oleh pihak STF UIN Jakarta dengan UNU NTB merupakan bukti rill bahwa kerjasama tersebut memberikan dampak bukan saja bagi kedua belah pihak tetapi juga berimbas pada pemberdayaan UMKM khususnya UMKM yang dibina langsung oleh perempuan-perempuan muslimah. Oleh karena itu mahasiswa magang yang dilibatkan dalam pendampingan tersebut harus sepenuh hati dan sunguh-sunguh mendampingi para pelaku UMKM” ungkap ketua pelaksana Duwi Purwati., M.Hum pada saat memberikan arahan pada mahasiswa.
Lebih lanjut dosen pendamping lapangan bapak Abdul Mutholib, M.EI yang merupakan Kaprodi Ekonomi Islam menegaskan bahwa kegiatan magang seperti ini akan terus berlanjut ditahun-tahun berikutnya sehingga konsep kewirausahaan bisa terbangun dan mahasiswa mampu memiliki unit-unit usaha yang bisa dijalankan secara mandiri.
Menurut ibu Rabiah yang merupakan pamilik “Art Shop Tenun Pade Angen” yang ada di Desa Kembang Kerang menyampaikan bahwa kehadiran mahasiswa sangat berkesan dihati kami dan masyarakat sekitar.
Mahasiswa begitu aktif bukan saja dalam mendampingi pada saat pembuatan akun tetapi juga dalam kegiatan lainnya misalkan membantu pewarnaan benang tenun, mengajar anak-anak mengaji dan masih banyak lagi. Semoga adalagi mahasiswa-mahasiswa UNU lainnya yang bisa dikirim kembali. Harapnya.
Di Lokasi berbeda Ibu Mahuni yang merupakan pembina UMKM Sedotan dari Bambu yang ada di Karang Sidemen menyampaikan bahwa manfaat yang didapatkan dari pendampingan mahasiswa magang begitu besar dimana masing-masing kami yang awalnya tidak tahu menau terkait pemasaran online sekarang dengan didampingi mahasiswa, alhamdulilah kami sudah memiliki akun bahkan sudah mampu memasarkan di google bisnis maupun di bukalapak walaupun terkadang kami kesulitan dengan sinyal di karang Sidemen naik turun. Ungkapnya sambil tersenyum.
Lain halnya dengan ibu Zaenab yang dengan brand “Tapona Food” rumput lautnya, berharap mahasiswa terus menerus terlibat dalam pengembangan UMKM karena dengan kehadiran mahasiswa saat ini memiliki peran yang besar dalam peningkatan pemasaran produk kami.
“Kalau bisa bu mahasiswa ditambah lagi waktu magangnya” begitu ucap bu Zaenab dengan penuh harap.
Kedepannya UNU NTB akan membuat progra terkait dengan pemberdayaan masyarakat yang melibatkan unsur mahasiswa, dosen, dan pelaku UMKM yang bertujuan untuk mengembangkan potensi lokal yang ada di NTB. DP/HW